Duka masih memadati rumah dinas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jawa Barat. Para pelayat datang sejak pagi sekitar pukul 10.00 WIB. Sementara itu, keluarga masih menggelar pengajian pada pukul 13.00 WIB hingga sore hari.
Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, Kamis (9/6/2022) malam, suasana Gedung Pakuan tampak sepi. Ratusan karangan bunga masih menutupi rumah dinas. Puluhan awak media tampak masih meliput setelah KBRI dan perwakilan keluarga Ridwan Kamil melaporkan temuan jasad Eril.
Seperti diberitakan, putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) menghilang di Sungai Aare, Bern, Swiss, Kamis (26/5/2022). Setelah dua minggu proses pencarian intensif, polisi Kota Bern akhirnya menemukan Eril tewas pada Rabu (8/6/2022) pukul 06.50 waktu setempat.
Mayatnya ditemukan di Bendungan Engehalde, Bern. Polisi maritim Bern menemukan mayat Eril di cekungan luapan Bendungan Engehalde. Polisi segera menginformasikan temuan tersebut kepada KBRI Swiss dan Liechtenstein.
“Sesuai prosedur, tim forensik segera mengidentifikasi dan menelusuri DNA untuk memastikan jenazah tersebut adalah putra Eril,” kata Dubes RI untuk Swiss dan Liechtenstein Muliaman Hadad, Kamis malam.
Mendapat kabar tersebut, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil langsung berangkat ke Swiss pada Rabu malam. Pada Kamis (9/6/2022) pukul 13.45 waktu Swiss, polisi mengeluarkan keterangan resmi terkait penemuan Eril.
Sementara di Kota Bandung, Pemprov Jabar menginformasikan izin Ridwan Kamil selama 10 hari. Kamis malam sekitar pukul 19.30 WIB, KBRI didampingi keluarga Ridwan Kamil menggelar konferensi pers untuk mengonfirmasi penemuan jasad Eril.
Sejak tadi malam hingga pagi ini, ratusan warga bergiliran memberikan penghormatan di rumah dinas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Kota Bandung. Warga yang antusias terus berdatangan untuk menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Emmeril Eril Khan Mumtadz, putra sulung Ridwan Kamil.
Bahkan tak sedikit warga dari luar Bandung yang datang untuk memberikan penghormatan dan turut berbela sungkawa atas meninggalnya Eril.
Ridwan Kamil secara terbuka mempersilakan warga masuk ke Gedung Pakuan dan tetap dalam pengawasan keamanan dan protokol. Karangan bunga juga terlihat memenuhi halaman dan sekitar Gedung Pakuan.
