-
Tiga Anak Memegang Bendera Merah Putih
Setiap anak, termasuk anak difabel, memiliki impian (impian) yang bisa diraih dengan doa, semangat, dan dukungan keluarga. Anak sebagai generasi penerus bangsa, perlu didukung dan dilindungi, agar tumbuh dewasa dengan semangat Pancasila di bawah naungan saka merah putih.
-
Warna Merah Putih
Melambangkan kebersamaan dan nasionalisme anak-anak Indonesia untuk tetap kreatif dan semangat serta saling mendukung dalam melewati masa-masa sulit.
-
Garis Abu-abu
Situasi pasca pandemi COVID-19 berdampak pada dunia anak dengan perubahan gaya hidup. Namun demikian, upaya tetap harus dilakukan untuk memenuhi hak-hak mereka, bahagia dan penuh kreativitas, dalam melindungi keluarga.
Kegiatan Hari Anak Nasional 2022
Meski pelaksanaan Hari Anak Nasional 2022 dalam kondisi pandemi, serangkaian kegiatan tetap dilakukan. Berikut rangkaian agenda dalam pelaksanaan Hari Anak Nasional 2022.
-
Webinar ‘Pemenuhan Hak Anak’
-
Tantangan Video Pendek Hari Anak Nasional 2022: “Suarakan Hak Anda untuk Menghentikan Pernikahan Anak”
-
Lomba Menulis Artikel dengan Tema “Optimalisasi Tumbuh Kembang Anak 0-3 Tahun”
-
Bakti Sosial: Pelaksanaan pemeriksaan mata anak SD di seluruh provinsi oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes)
-
Puncak acara hybrid HAN 2022 akan digelar di ruang terbuka (outdoor) dengan jumlah peserta terbatas di Taman Teijsmann, Kebun Raya Bogor, Sabtu 23 Juli 2022, pukul 09.00 – 10.30 WIB.
Sejarah Hari Anak Nasional
Sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 44 Tahun 1984 tanggal 19 Juli 1984, Hari Anak Nasional diperingati setiap tanggal 23 Juli. Usulan tersebut berawal dari pengesahan UU No. 4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak disahkan pada tanggal 23 Juli 1979.
Pada tahun 1984, Presiden Soeharto memprakarsai Hari Anak Nasional ditetapkan sebagai salah satu hari penting nasional. Saat itu, Suharto menganggap anak adalah aset kemajuan bangsa, sehingga perlu diwaspadai. Sejak saat itu, perayaan anak terus digelar untuk menjadikan Indonesia negara ramah anak.
1 2