Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin membenarkan bahwa peningkatan kasus Covid-19 dipicu oleh subvarian baru Omicron, yakni BA.4 dan BA.5. Diprediksikan puncak kasus varian akan terjadi pada Juli.
“Jadi kita confirmed bahwa kenaikan ini memang dipicu oleh adanya varian baru dan ini juga yang terjadi oleh negara-negara di luar Indonesia yang mungkin hari raya keagamaannya berbeda-beda dengan kita, jadi setiap kali kenaikan varian baru kita naik,” kata Budi dalam konferensi pers virtual yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin 13 Juni 2022.
“Biasanya puncaknya tercapai satu bulan setelah penemuan kasus pertama. Jadi harusnya di minggu kedua Juli, minggu ketiga Juli, kita akan melihat puncak kasus BA.4 dan BA.5 ini,” sambungnya.
Berikut sebaran 1.173 kasus Corono di Indoneisa, Kamis (16/6/2022):
DKI Jakarta: 696 orang
Jawa Barat: 158 orang
Banten: 145 orang
Jawa Timur: 63 orang
Bali: 49 orang
Juwa Tengah: 9 orang
Sumatera Utara: 8 orang
DI Yogyakarta: 6 orang
Papua Barat: 6 orang
Sumatera Selatan: 3 orang
Lampung: 3 orang
NTT: 3 orang
Papua: 3 orang
Riau: 2 orang
Jambi: 3 orang
Kepulauan Riau: 2 orang
Kalimantan Barat: 2 orang
Kalimantan Tengah: 2 orang
Kalimantan Timur: 2 orang
Sulawesi Selatan: 2 orang
Sulawesi Tenggara: 2 orang
Sumatera Barat: 1 orang
NTB: 1 orang
Kalimantan Selatan: 1 orang
Kalimantan Utara: 1 orang
Sulawesi Tengah: 1 orang
